.
baru saja menginjakan kaki depan rumah selepas siaga malam tahun baru, dan belum lagi habis lelah karena seharian pas kena piket siang.
kulihat dari kejauhan langit merah kotabaru diselingi suara dentuman kembang api dan petasan silih berganti lamat lamat terdengar.
ingin bermaksud merebahkan badan setelah berganti pakaian tiba tiba telepon genggamku berdering.
astaghfirullah ternyata ada 65 Dan informasi pertama yang kuterima tepat bereda di dekat kokiku, bergegas ku pacu sepeda motorku dengan tak henti henti sambil membunyikan klakson agar dapat menjadi perhatian biar cepat dan selamat sampai mako,
ada pemandangan yang aneh di sepanjang jalan yang kulewati padahal sijago merah sedang bergelora namun orang orang yang merayakan malam tahun baru tersebut masih asyik berjoget ria.
secepatnya kubawa simerah dengan raungan sirene dan lampu rotary tetapi tetap saja tak menjadi perhatian warga pada malam itu.
sesampai di TKP sudah banyak warga korban kebakaran dan penonton yang berjubel tanpa bisa diketahui mana yang korban ataupun warga yang hanya datang melihat lihat saja.
aparat yang dikerahkan membantu petugas kebakaran sempat kesulitan mengatur masyarakat
setelah berjibaku selama kurang lebih dua jam akhirnya api dapat dikuasai.
terimakasih rekan rekan BALAKAR SAIJA AN KOTABARU, PMK PT.ARUTMIN INDONESIA, PMK BANDARA GT.SYAMSIR ALAM, TEAM FIRE RESCUER ITP , TEAM WATER CANON POLRES KOTABARU, TIM BASARNAS KOTABARU, ANGGOTA TAGANA,dan seluruh aparat yang terlibat dilapangan